PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BERDASARKAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS MIKRO KECIL DANMENENGAH PADA RESTORAN AYAM DADAKAN
Penulis : ATIKA
Prodi : S1 Akuntansi
ABSTRAK
UMKM merupakan salah satu bentuk usaha yang memiliki potensi yang besar dalam proses pengembangan yang dilakukan. Usaha ini pada dasarnya menggunakan sistem pengelolaan usaha yang sederhana sehingga upaya untuk perbaikan sistem pelaporan keuangan harus dilakukan. Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui pencatatan keuangan yang dilakukan Restoran Ayam Dadakan. 2) Untuk menerapkan penyusunana Laporan Keuangan yang sesuai SAK EMKM pada Restoran Ayam Dadakan. 3) Untuk mengetahui dampak yang diperoleh apabila Restoran Ayam Dadakan menyusun Laporan Keuangan sesuai SAK EMKM. Jenis penelitian ini termasuk dalam metode penelitian desktiptif. Metode deskriptif ini menganalisis dan mengklasifikasi, menyelidiki dengan teknik survey, interview, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem akuntansi yang diterapkan Restoran Ayam Dadakan masih sangat tidak sesuai dengan SAK EMKM, karena penyusunan laporan keuangan tidak sesuai dengan siklus akuntansi. Pemilik belum memahami terkait penyusunan laporan keuangan secara SAK EMKM. Maka dari itu, Restoran Ayam Dadakan hanya melakukan pencatatan sederhana dalam kegiatan operasional usahanya. Pencatatan laporan keuangan Restoran Ayam Dadakandapat dikembangkan menggunakan Laporan Keuangan Berdasarkan SAK EMKM karena dalam proses pencatatan SAK EMKM bahwa Restoran Ayam Dadakan dapat berkembang dan maju. Pada saat menyusun laporan keuangan, pemilik seharusnya melakukan perhitungan penyusutan aset tetap, karena penyusutan termasuk kedalam beban, dan beban akan berdampak pada pengurangan laba, sehingga laba yang dihasilkan akan lebih kecil. Maka apabila pemilik melakukan perhitungan penyusutan aset tetap, maka Restoran Ayam Dadakan bisa membayar pajak lebih ringan.
UMKM merupakan salah satu bentuk usaha yang memiliki potensi yang besar dalam proses pengembangan yang dilakukan. Usaha ini pada dasarnya menggunakan sistem pengelolaan usaha yang sederhana sehingga upaya untuk perbaikan sistem pelaporan keuangan harus dilakukan. Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui pencatatan keuangan yang dilakukan Restoran Ayam Dadakan. 2) Untuk menerapkan penyusunana Laporan Keuangan yang sesuai SAK EMKM pada Restoran Ayam Dadakan. 3) Untuk mengetahui dampak yang diperoleh apabila Restoran Ayam Dadakan menyusun Laporan Keuangan sesuai SAK EMKM. Jenis penelitian ini termasuk dalam metode penelitian desktiptif. Metode deskriptif ini menganalisis dan mengklasifikasi, menyelidiki dengan teknik survey, interview, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem akuntansi yang diterapkan Restoran Ayam Dadakan masih sangat tidak sesuai dengan SAK EMKM, karena penyusunan laporan keuangan tidak sesuai dengan siklus akuntansi. Pemilik belum memahami terkait penyusunan laporan keuangan secara SAK EMKM. Maka dari itu, Restoran Ayam Dadakan hanya melakukan pencatatan sederhana dalam kegiatan operasional usahanya. Pencatatan laporan keuangan Restoran Ayam Dadakandapat dikembangkan menggunakan Laporan Keuangan Berdasarkan SAK EMKM karena dalam proses pencatatan SAK EMKM bahwa Restoran Ayam Dadakan dapat berkembang dan maju. Pada saat menyusun laporan keuangan, pemilik seharusnya melakukan perhitungan penyusutan aset tetap, karena penyusutan termasuk kedalam beban, dan beban akan berdampak pada pengurangan laba, sehingga laba yang dihasilkan akan lebih kecil. Maka apabila pemilik melakukan perhitungan penyusutan aset tetap, maka Restoran Ayam Dadakan bisa membayar pajak lebih ringan.