Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Dengan Pendekatan Struktural Pada Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kalimantan Barat
Penulis : OKTARIANA BELLA
Prodi : S1 Manajemen
ABSTRAK
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA DENGAN PENDEKATAN STRUKTURAL PADA BIRO PENGADAAN BARANG DAN JASA SEKRETARIAT DAERAH KALIMANTAN BARAT Oktariana Bella Nim. 2022039 Jurusan Manajemen Institut Bisnis dan Ekonomi Indonesia ABSTRAK Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan antara work life balance, karakteristik individu, komitmen organisasi, dan kinerja pegawai, serta mengidentifikasi kemungkinan mediasi komitmen organisasi dalam hubungan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel pada penelitian ini yaitu berjumlah 71 pegawai dengan metode pengambilan sampel adalah teknik sensus sampling (sampling jenuh) dengan teknik analisis data menggunakan metode Partial Least Square (PLS) menggunakan software SmartPLS SEM (Partial Least Square – Structural Equation Modeling). Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa work life balance tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Karakteristik individu berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Work life balance tidak berpengaruh terhadap komitmen organisasi. Karakteristik individu berpengaruh terhadap komitmen organisasi. Komitmen organisasi tidak dapat memediasi antara work life balance terhadap kinerja pegawai. Komitmen organisasi dapat memediasi antara karakteristik individu terhadap kinerja pegawai. komitmen organisasi berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Kata Kunci: Work life balance, karakteristik individu, komitmen organisasi, kinerja pegawai.
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA DENGAN PENDEKATAN STRUKTURAL PADA BIRO PENGADAAN BARANG DAN JASA SEKRETARIAT DAERAH KALIMANTAN BARAT Oktariana Bella Nim. 2022039 Jurusan Manajemen Institut Bisnis dan Ekonomi Indonesia ABSTRAK Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan antara work life balance, karakteristik individu, komitmen organisasi, dan kinerja pegawai, serta mengidentifikasi kemungkinan mediasi komitmen organisasi dalam hubungan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel pada penelitian ini yaitu berjumlah 71 pegawai dengan metode pengambilan sampel adalah teknik sensus sampling (sampling jenuh) dengan teknik analisis data menggunakan metode Partial Least Square (PLS) menggunakan software SmartPLS SEM (Partial Least Square – Structural Equation Modeling). Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa work life balance tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Karakteristik individu berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Work life balance tidak berpengaruh terhadap komitmen organisasi. Karakteristik individu berpengaruh terhadap komitmen organisasi. Komitmen organisasi tidak dapat memediasi antara work life balance terhadap kinerja pegawai. Komitmen organisasi dapat memediasi antara karakteristik individu terhadap kinerja pegawai. komitmen organisasi berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Kata Kunci: Work life balance, karakteristik individu, komitmen organisasi, kinerja pegawai.